Makassar – Dua mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo, Irfan dan Afham, terpilih sebagai peserta The 8th International Cultural Program (ICP) 2025 yang dilaksanakan pada 25 Juli hingga 2 Agustus 2025 di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Kegiatan internasional ini diselenggarakan oleh Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar sebagai bagian dari komitmen mereka dalam memperkenalkan budaya Indonesia ke kancah dunia melalui program pertukaran budaya.
Program ICP merupakan kegiatan tahunan yang pertama kali diadakan pada tahun 2008, dan pada tahun 2025 ini memasuki pelaksanaan yang kedelapan. ICP bertujuan mempertemukan mahasiswa dari berbagai negara untuk saling mengenal, memahami, dan merasakan langsung kekayaan budaya Indonesia, khususnya Sulawesi Selatan. Tahun ini, Makassar menjadi pusat kegiatan dengan berbagai agenda budaya, akademik, dan pengabdian masyarakat.
Selama sembilan hari, peserta akan mengikuti serangkaian kegiatan yang padat dan mendidik, mulai dari sesi kelas tentang budaya Indonesia, malam budaya yang menampilkan pertunjukan seni, hingga kunjungan lapangan ke situs-situs sejarah dan destinasi budaya. Selain itu, mereka juga mendapatkan kesempatan belajar bahasa Indonesia, mengenal tarian tradisional, serta berinteraksi langsung dengan masyarakat lokal. Kegiatan lapangan seperti observasi komunitas, belajar tentang tradisi nelayan, dan mengenal warisan budaya juga menjadi bagian penting dari program ini.
“Kami sangat bangga atas terpilihnya Irfan dan Afham sebagai delegasi UIN Palopo dalam ajang internasional The 8th International Cultural Program (ICP) 2025 yang diselenggarakan oleh Universitas Hasanuddin. Keikutsertaan mereka tidak hanya menjadi bukti nyata kualitas mahasiswa kita, tetapi juga mencerminkan semangat UIN Palopo dalam membentuk generasi unggul yang siap bersaing di kancah global.”
“ICP adalah platform luar biasa untuk memperkenalkan kearifan lokal Sulawesi Selatan kepada dunia, dan saya percaya Irfan dan Afham akan menjadi duta budaya yang membanggakan, tidak hanya bagi UIN Palopo, tetapi juga bagi Indonesia. Semoga pengalaman ini memperkaya wawasan mereka serta menumbuhkan nilai toleransi, kolaborasi, dan kepemimpinan lintas budaya yang sangat dibutuhkan di era globalisasi.”
“Saya mengajak seluruh sivitas akademika UIN Palopo untuk terus mendukung dan meneladani semangat mahasiswa kita yang aktif dan berprestasi di tingkat internasional. Mari kita terus berinovasi dan membangun jaringan kemitraan yang lebih luas demi mewujudkan UIN Palopo sebagai pusat pengembangan ilmu yang unggul, inklusif, dan berdaya saing global.” Ungkap Bapak Abbas Langaji selaku Rektor UIN Palopo.
Sejak awal penyelenggaraan, ICP selalu berhasil menarik perhatian mahasiswa dari seluruh dunia. Program ini sebelumnya telah dilaksanakan di berbagai lokasi budaya di Sulawesi Selatan, termasuk Tana Toraja, Bira Beach di Bulukumba, dan PPLH Puntondo di Takalar. Dalam beberapa tahun terakhir, ICP juga sempat diselenggarakan secara daring selama masa pandemi, namun tahun ini kembali dilaksanakan sepenuhnya secara tatap muka dengan jumlah peserta yang lebih besar.
Partisipasi Irfan dan Afham dari UIN Palopo dalam program internasional ini menjadi kebanggaan tersendiri. Melalui ICP 2025, mereka diharapkan mampu menjadi duta budaya yang memperkenalkan kearifan lokal Sulawesi Selatan kepada mahasiswa internasional. Selain itu, pengalaman berinteraksi dengan peserta dari berbagai negara juga diharapkan memperluas wawasan global, keterampilan komunikasi lintas budaya, dan jejaring internasional mereka.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UIN Palopo menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas terpilihnya kedua mahasiswa tersebut. “Keikutsertaan mahasiswa UIN Palopo di ajang internasional seperti ICP 2025 merupakan wujud nyata komitmen kampus dalam mendukung mahasiswa untuk berkembang di tingkat global,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, Irfan dan Afham optimis dapat membawa pengalaman dan wawasan baru ke lingkungan kampus. Mereka bertekad menjadikan pengalaman ini sebagai motivasi untuk berkontribusi lebih besar dalam kegiatan akademik dan sosial di masa depan, serta menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya di UIN Palopo.
#Jalur3UINPalopo